Hukum Wanita Haid Membaca Al-Qur’an
Hukum Wanita Haid Membaca Al-Qur’an Posted on 06/06/2011 by Sa'iid Abu Ibrohiim| 2 Komentar Oleh: Syaikh Shâlih Fauzân bin `Abdullâh Al-Fauzân Syaikh Shâlih Fauzân bin `Abdullâh Al-Fauzân ditanya: Apakah boleh seorang wanita yang sedang haid membaca Alqur’ân dengan hafalan, jika hal ini tidak boleh maka apakah berdosa jika mengajari Alqurân kepada anak-anaknya khususnya jika mereka berada di madrasah dalam keadaan haid? Maka beliau menjawab: Seorang wanita yang haid tidak boleh membaca Alqur’ân baik dengan memegang mushaf atau dengan hafalan karena dia sedang berhadats besar dan orang yang berhadats besar seperti wanita haid dan orang yang junub tidak boleh membaca Aqur’ân karena Nabi -Shallallâhu `alaihi wa sallam- tidak membaca Alqur’ân jika beliau sedang junub. Dan haid adalah hadats besar seperti junub yang mencegah seseorang membaca Alqur’ân. Tetapi dalam keadaan takut lupa, yaitu jika wanita haid hafal beberapa surat Alqur’ân atau hafal Alqur’ân dan dia takut lupa jika t...